Detik.com - Keputusaan Microsoft untuk memperpanjang usia Windows XP membawa kabar buruk bagi perusahaan. Sebabnya, pengguna sistem operasi lawas itu justru bertahan dan malah bertambah.
Seperti hasil temuan Net Aplication yang menyebutkan bahwa saat ini pengguna Windows XP sampai akhir Januari mencapai 29.2%. Terjadi pertumbuhan untuk pertama kalinya, sejak Maret 2012.
Ini berarti, pengguna Windows XP yang tak bisa move on tersebut menyumbang 32% dari total pengguna desktop dan laptop yang berbasis Windows secara keseluruhan. Demikian yang detikINET kutip dari PC World, Senin (3/2/2014).
Kabar buruk lainnya yang harus diterima di Redmond--basis markas Microsoft-- adalah berbanding terbaliknya jumlah adopsi Windows 8. Sampai akhir Januari, kombinasi antara Windows 8 dan Windows 8.1 hanya 10.6%.
Terbilang sangat kecil, karena sistem operasi paling anyar Windows ini hanya menyumbang 11.7% dari total pengguna Windows secara keseluruhan.
Ini jelas sebuah blunder bagi Microsoft yang tadinya berharap mampu mendorong adopsi Windows terbaru, ketimbang bertahan dengan OS yang sudah hidup selama 13 tahun lamanya.
Sebelumnya, dukungan terhadap Windows XP pun diperpanjang hingga tahun 2015 mendatang. Tadinya Microsoft mengumumkan akhir dukungan terhadap Windows XP pada 8 April.
Artinya hingga 2015 nanti pengguna Windows XP masih akan mendapatkan dukungan keamanan menangkal kerentanan yang mengintai.
Posting Komentar