Transistor adalah salah satu komponen elektronika yang berfungsi sebagai penguat daya, penstabil tegangan, dan sebagai switching arus. saat dulu admin masih bergelut didalam dunia elektronika, admin menggunakan transistor sebagai penguat suara pada suatu rangkaian elektronika misalkan amplifier pada tape recorder. hehe masih jaman belum secanggih kayak sekarang ini. dulu orang bangga mempunyai radio transistor merk telesonic hihihi.
Di dalam sebuah rangkaian elektronika pasti kita banyak menjumpai komponen yang satu ini. Transistor itu sendiri terrbagi menjadi beberapa jenis yaitu transistor jenis NPN (Negatif - Positif - Negatif) dan PNP(Positif - Negatif - Positif). Dan perbedaan ini secara garis besar terletak pada arah arus yang melewati tiap terminal dari komponen ini. Transisitor itu sendiri terdiri dari tiga buah kaki yaitu emiter (E), kolektor (C), dan basis (B). Nah untuk jenis transistor PNP itu arus mengalir dari Emiter sedangkan untuk transisitor jenis NPN arus keluar dari emiter.
Secar garis besar transisitor terbagi menjadi beberapa katagori. Dari Materi semikonduktor: terbagi menjadi Germanium, Silikon, Gallium Arsenide. Dari Bentuknya: Through Hole Metal, Through Hole Plastic, Surface Mount, IC. Dari Tipe: UJT, BJT, JFET, IGFET (MOSFET), IGBT, HBT, MISFET, VMOSFET, MESFET, HEMT, SCR serta pengembangan dari transistor yaitu IC (Integrated Circuit). Dari Polaritas: NPN atau N-channel, PNP atau P-channel. Dari Maximum kapasitas daya: Low Power, Medium Power, High Power. Dari Maximum frekwensi kerja: Low, Medium, atau High Frequency, RF transistor, Microwave. Dari Aplikasi: Amplifier, Saklar, General Purpose, Audio, Tegangan Tinggi.
Kita juga bisa mengetahui kegunaan transisitor dengan membaca kode huruf yang terdapat di badan transistor itu sendiri. misalkan kode huruf C adalah transistor berfrekwensi tinggi biasanya di gunakan unutk penguat daya atau sinyal modulasi, dulu admin waktu pertama beli transistor sempet heran, kenapa barang sekecil ini kok begitu mahalnya. dari 500perak sampai 250rb an bahkan ada yang lebih. Dulu admin beli Transistor untuk penguat Pemancar Radio FM dengan kode C1971 harganya kisaran 19rb, C1972 kisaran 75rb, C1946 90rb, ada yang samapai 120 unutk transistor 26 dan transistor 27 220rb.
Ada juga transistor FET atau Junction FET (JFET) dan Insulated Gate FET (IGFET) atau juga dikenal sebagai Metal Oxide Silicon (atau Semiconductor) FET (MOSFET). Transistor ini bentuknya mirip jengkolan hehe makanya dulu saat admin beli transistor ini bilang ke penjualnya "pak transistor mosfetnya satu yak pak" maka si penjual tadi sudah maksud dengan apa yang admin pesan. Transistor ini bisa di gunakan sebagai penguat arus misalkan di Adaptor atau Amplfier sebagai penguat daya. dan daya yang di hasilkan jenis transistor ini baik. Silakan pergi ke Toko Elektronik dan beli Amplifier 60watt nah pasti akan melihat transistor yang bentuknya bulat besar dan bahwanya agak lonjong dan berkaki dua.
* Hmm mengenang saat masih kelas Satu SMP dulu, Admin suka banget membuat amplifier sendiri. membuat pemancar radio fm sendiri. sampai buat brocasting lagu lagu mirip radio pemancar fm resmi, Buat berkomunikasi lewat radio mirip dengan HandyTalki (HT) hehehe. Tapi sekarang di Cilacap semua radio sudah pake jalur FM jadi unutk para Paguyuban Bricker Cilacap seakan akan sudah punah apalagi sering di adakan pembersihan jalur oleh Organisasi Radio Amatir Rebuplik Indonesia atau ORARI.
إرسال تعليق